* Masa Keemasan Dalam Karier
Usia produktif merupakan masa terbaik untuk menyiapkan dana pensiun. Barangkali mereka yang berusia 20 sampai 30 tahun tidak terlalu memikirkan untuk mempersiapkan masa pensiun mereka dengan baik. Mereka beranggapan, pensiun adalah urusan orang-orang usia 45-60 tahun. Apalagi, jika mereka adalah pegawai negeri sipil, yang notabene mendapat pensiun dari negara.
Padahal, usia 20-30 tahun merupakan saat paling tepat mempersiapkan masa pensiun karena berada pada masa keemasan dalam karier, tanggungan hidup masih sedikit, badan masih sehat, sehingga bisa menabung sedikit demi sedikit untuk mempersiapkan pensiun. Berikut strategi dan langkah-langkah menyiapkan dana pensiun:
Tetapkan Tujuan
Persiapan paling pertama menghadapi masa pensiun adalah mengetahui diri kita. Apa impian kita, apakah membangun bisnis sendiri, dan sebagainya? Bayangkan impian itu baik-baik, sehingga jelas tergambar dalam benak kita. Yakini bahwa impian itu akan jadi kenyataan. Impian yang diyakini dengan benar-benar akan memotivasi kita untuk mencapainya.
Persiapan paling pertama menghadapi masa pensiun adalah mengetahui diri kita. Apa impian kita, apakah membangun bisnis sendiri, dan sebagainya? Bayangkan impian itu baik-baik, sehingga jelas tergambar dalam benak kita. Yakini bahwa impian itu akan jadi kenyataan. Impian yang diyakini dengan benar-benar akan memotivasi kita untuk mencapainya.
Kenali Tipe Investor
Langkah berikutnya adalah mengenali karakteristik diri sendiri. Ada beberapa kategori dasar investor, yaitu konservatif, moderat, dan agresif. Tipe konservatif adalah investor yang tidak ingin kehilangan uang pokoknya sama sekali. Untuk itu, ia bersedia berkorban untuk mendapatkan return (hasil) yang kecil sekali asal dananya aman. Jenis investasi yang cocok untuk investor konservatif juga sangat terbatas, misalnya, tabungan dan deposito.
Langkah berikutnya adalah mengenali karakteristik diri sendiri. Ada beberapa kategori dasar investor, yaitu konservatif, moderat, dan agresif. Tipe konservatif adalah investor yang tidak ingin kehilangan uang pokoknya sama sekali. Untuk itu, ia bersedia berkorban untuk mendapatkan return (hasil) yang kecil sekali asal dananya aman. Jenis investasi yang cocok untuk investor konservatif juga sangat terbatas, misalnya, tabungan dan deposito.
Perluas pengetahuan
Ada banyak sekali instrumen keuangan yang bisa dijadikan kendaraan untuk mencapai tujuan keuangan, termasuk menikmati masa pensiun dengan aman dan sejahtera. Namun, sama sekali tidak dianjurkan mengambil risiko tanpa tahu konsekuensinya, bahkan bila kita investor tipe agresif sekalipun.
Ada banyak sekali instrumen keuangan yang bisa dijadikan kendaraan untuk mencapai tujuan keuangan, termasuk menikmati masa pensiun dengan aman dan sejahtera. Namun, sama sekali tidak dianjurkan mengambil risiko tanpa tahu konsekuensinya, bahkan bila kita investor tipe agresif sekalipun.
(www.neraca.co.id)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar