Tips Usaha Sukses Setelah Pensiun

 Karyawan yang hendak pensiun dari pekerjaannya dan hendak membangun usaha pribadi ada baiknya memilih bisnis yang tidak bikin lelah diri.

Wirausahawan Henry Indraguna menyarankan orang-orang yang mau pensiun di usia 50-55 tahun juga sebaiknya memilih usaha yang  berisiko kecil. Dua kriteria ini patut dipenuhi agar orang-orang itu dapat menikmat hari tuanya tanpa beban berat. Mereka bisa punya waktu luang besar dengan keluarga ketimbang usaha.

“Pegawai sudah banting tulang dari pagi hingga malam, pagi lagi sampai malam, begitu terus. Masa iya mereka harus banting tulang lagi buat usaha saat pensiun? Pensiun itu harus diisi dengan kegiatan ringan,” kata Henry saat di MLD Talk_in edisi kelima, Rabu (26/6/2013).

Pada acara bertajuk Melirik Laba Bisnis Waralaba tersebut, Henry membagi kisah perjalanannya menjadi wirausaha. Menurut Bos The Auto Bridal Indonesia itu, hanya tujuh dari 10 orang yang mau pensiun ingin buka usaha tanpa ribet tapi aman.

Henry juga menyarankan para calon wirausaha untuk sering belajar dari kejatuhan. Belum berhasil bukan berarti menyetop keinginan untuk berwirausaha.

“Kunci sukses berwirausaha adalah sering-seringlah jatuh. Jatuhlah sampai 1.001 kali. Kalau belum sampai jumlah itu, jangan menyerah,” ucap Henry.

Dia mencontohkan dirinya yang mesti berkali-kali bangkrut dan memulai dari nol sebelum usaha cuci mobil The Auto Bridal Indonesia berjaya. Saat ini tokonya sudah berjumlah 100, tersebar di Pulau Jawa dan luar Pulau Jawa. (http://entrepreneur.bisnis.com/)